16 Masalah Kehamilan TRimester 3

Sekarang kita bakal ngebahas apa aja masalah yang biasanya di hadapi sama bunda-bunda disaat kehamilan sudah menginjak trimester 3 (7-9 bulan) atau hamil tua. Langsung saja aja kalo gitu,

Masalah Kehamilan

1. Diare

Hal ini kemungkinan berasal dari hormon dan makanan, bisa juga karena bunda terinfeksi oleh virus. Cara menangani nya dengan tidak mengkonsumsi makanan tinggi serat secara berlebihan seperti buah pisang, pepaya, dll. Bunda juga harus memeriksakan ke fasilitas kesehatan terdekat agar diberikan cairan pengganti yang telah hilang selama diare.

2. Bengkak pada kaki

Hal ini dikarenakan tidak lancar nya sirkulasi darah dari kaki ke bagian atas. Bisa ditangani dengan berbaring dengan posisi miring kiri, jangan berdiri terlalu lama, angkat kaki ketika duduk atau istirahat, hindari menggunakan kaos kaki terlalu ketat.

3. Sering kencing

Hal ini dikarenakan tertekan nya kandung kemih oleh rahim yang membesar, air dan sodium tertahan pada tungkai bawah pada siang hari, dan pada malam hari terjadi aliran kembali vena yang meningkat, jadi kencing yang keluar lebih banyak. Cara menanganinya dengan segera buang air jika terasa ingin, perbanyak minum pada siang hari, saat berbaring lebih baik memilih posisi miring kiri.

4. Garis-garis di perut

Hal ini bisa timbul akibat perubahan hormon atau gabungan perubahan hormon dan peregangan. Bisa diatasi dengan menggunakan pakaian yang menopang payudara dan perut.

5. Gatal-gatal

Hal ini dikarenakan hipersensitivitas terhadap antigen plasenta. Cara menanganinya dengan gunakan kompres air dingin pada daerah yang gatal.

6. Haemoroid/wasir

Hal ini dikarenakan susahnya buang air besar. Meningkatnya tekanan uterus pada vena dekat haeomorid. Bisa ditangani dengan makan makanan tinggi serat, makan bongkahan es es kecil, serta kompres dengan air hangat disekitar anus.

7. Sulit tidur

Hal ini dikarenakan mungkin karena pola tidur yang berubah dan tidur menjadi tidak nyenyak karena kehamilan mulai membesar, bisa juga karena resah akan persalinan yang akan datang. Bisa diatasi dengan mandi air hangat, minum air hangat (susu, atau teh dengan susu), dan mencoba teknik relaksasi.

8. Keputihan

hal ini dikarenakan hormon estrogen yang meningkat sehingga produksi lendir kelenjar endoserviks ikut meningkat. Cara menanganinya dengan menggunakan celana dalam dari bahan katun karena memiliki daya serap keringat tinggi dan hindari yang berbahan nilon.

9. Sembelit

Hal ini dikarenakan meningkatnya penyerapan air dari colon, uterus menekan usus, dan kadar progesteron meningkat sehingga peristaltik usus melemah. Hal ini dapat di tangani dengan jangan tunda buang air besar, buang air secara teratur, makan buah dan sayur.

10. Kram pada kaki

Hal ini dikarenakan ketidakseimbangan perbandingan antara kalsium dan fosfor, sirkulasi yang buruk dari tungkai bawah dan jari kaki, atau tekanan uterus yang meningkat terhadap syaraf. Bisa diatasi dengan kurangi konsumsi susu karena kandungan fosfornya tinggi dan menggerakkan bagian yang kram.

11. Nafas sesak

Hal ini bisa dikarenakan rahim membesar dan menekan diafragma. Bisa diatasi dengan bernafas dengan teratur, tidur dengan bantal tinggi dan sikap tubuh yang baik, serta bernafas diantara rusuk.

12. Nyeri ligamen bundle

Hal ini dikarenakan tekanan rahim pada ligamentum dan hyperthropy&peregangan ligamentum selama kehamilan. Bisa diatasi dengan tekuk lutut ke arah perut, mandi air hangat, atau taruh bantal diantara lutut saat berbaring miring.

13. Panas dalam perut

Hal ini dikarenakan pergeseran lambung oleh rahim, serta relaksasi sphincter bagian bawah. Bisa ditangani dengan hindari makan makanan berlemak, coklat, kopi terlalu sering, hindari minum saat makan dan kunyah permen karet.

14. Perut kembung

Hal ini dikarenakan kemampuan gerak usus berkurang dan penelanan udara. Bisa ditangani dengan mengunyah makanan dengan sempurna yaitu 32 kali, BAB rutin setiap hari, hindari makanan yang mengandung gas seperti mie instan, makanan cepat saji, susu, yogurt, kentang, jagung, dll.

15. Ludah berlebihan

Hal ini dikarenakan pathogenesis yang masih belum diketahui. Namun biasanya dapat ditangani dengan mengunyah permen karet, menghisap jeruk lemon, dan berkumur air dingin.

16. Pusing/pingsan

Hal ini dikarenakan genangan darah pada pembuluh tungkai, yang mengurangi aliran balik vena dan mengurangi output cardiac serta tekanan darah dengan tegangan orthotatis yang meningkat. Cara menanganinya, bangun perlahan dari tidur, dan tidak berdiri terlalu lama

0 Comments