mocantik.com
  • Home
  • About
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Contact Us
Pernah nggak sih kamu merasa udah keluar banyak uang buat skincare, tapi kulit tetap aja kusam, kering, atau malah makin bermasalah? Atau kamu termasuk tim yang pengen punya kulit glowing ala cewek Korea tapi budget-nya pas-pasan? Kalau iya, kamu nggak sendirian.

Banyak banget orang yang berpikir glowing skin itu harus pakai produk mahal, padahal faktanya—nggak selalu begitu, kok. Kadang, rahasia kecantikan itu justru ada di dapur sendiri.

Di Korea, perawatan wajah secara alami udah jadi tradisi turun-temurun. Dari nenek-nenek zaman Joseon sampai generasi sekarang, mereka percaya banget sama kekuatan bahan-bahan alami seperti beras, timun, teh hijau, sampai yogurt. 

Selain hemat, bahan-bahan ini juga minim resiko iritasi karena nggak pakai bahan kimia aneh-aneh. Nah, di artikel ini, aku bakal bocorin lima resep DIY skincare ala Korea yang bisa kamu coba sendiri di rumah. Simple, alami, dan pastinya hasilnya nggak kalah glowing sama yang di salon.

Disclaimer: Sebelum nyobain resep-resep ini, pastikan wajah kamu bersih, ya. Cuci muka dulu biar hasilnya maksimal.

1. Masker Timun dan Gel Aloe Vera

Siapa yang nggak kenal timun? Di Korea, timun itu udah jadi bahan andalan buat nenangin kulit sejak zaman dulu banget. Hampir semua rumah tangga di sana pasti pernah pakai irisan timun buat kompres wajah, terutama saat kulit lagi kering, kemerahan, atau capek banget.

Bahan:

  • ½ buah timun segar

  • Gel aloe vera

Cara bikin & pakai:

  1. Cuci bersih timunnya, lalu parut atau iris tipis-tipis.

  2. Oleskan sedikit gel aloe vera ke wajah supaya irisan timunnya nggak gampang jatuh.

  3. Tempelkan irisan timun ke seluruh wajah.

  4. Rebahan santai selama 10–15 menit, lalu angkat dan lanjutkan skincare kamu seperti biasa.

Manfaatnya:
Timun kaya air dan vitamin, jadi ampuh banget buat melembapkan dan menenangkan kulit yang lagi rewel.

2. Masker Beras & Madu: Rahasia Cantik ala Putri Kerajaan Joseon

Percaya nggak percaya, masker beras ini konon katanya dipakai oleh para wanita bangsawan zaman Dinasti Joseon di Korea. Mereka nggak cuma cuci muka pakai air beras, tapi juga bikin lotion alami dari beras. Keren banget, kan?

Bahan:

  • ½ gelas beras (jenis apa pun boleh)

  • 1 sdm madu

  • 2 sdm air

Cara bikin & pakai:

  1. Cuci beras 3–4 kali sampai airnya bening.

  2. Masak beras dengan 1 gelas air sampai teksturnya lembek kayak bubur.

  3. Setelah agak dingin, blender beras bersama madu dan air sampai halus.

  4. Oleskan ke wajah, diamkan 10–15 menit, lalu bilas dengan air hangat.

  5. Lanjutkan dengan pelembap favoritmu.

Catatan penting: Jangan kelamaan ya, kalau terlalu lama bisa bikin kulit malah jadi kering. Pakai 1–2 kali seminggu aja cukup.

3. Masker Yogurt & Almond: Eksfoliasi Lembut + Anti Bakteri

Kalau kamu lagi cari masker yang bisa bantu angkat sel kulit mati tapi tetap lembut buat kulit sensitif, kamu bisa coba kombinasi yogurt dan almond ini. Plus, dua bahan ini punya sifat antibakteri juga—cocok buat yang sering jerawatan.

Bahan:

  • ½ gelas yogurt

  • 2 sdm bubuk almond (bisa dari almond yang dihaluskan)

  • 1½ sdm gel aloe vera

Cara pakai:
Campur semua bahan sampai rata, oleskan ke wajah, dan diamkan sekitar 10–15 menit sebelum dibilas bersih. Bisa bantu mencerahkan kulit juga, lho!

Lanjut ke Toner DIY yang Nggak Kalah Mujarab

4. Toner Air Beras: Simple, Tapi Powerful!

Toner air beras ini super gampang dibuat dan udah terbukti turun-temurun ampuh mencerahkan dan melembapkan kulit.

Cara bikin:

  1. Cuci beras 3–4 kali, terutama di tahap terakhir, gosok perlahan biar sari beras keluar.

  2. Rendam dalam air selama 30 menit.

  3. Saring dan ambil airnya, simpan di botol.

Cara pakai:
Gunakan seperti toner biasa setelah cuci muka. Kamu juga bisa jadikan sebagai facial rinse (bilasan akhir setelah cuci muka).

Bonus info: Kalau kamu mau, air beras ini bisa difermentasi selama 24 jam di suhu ruangan. Tapi hati-hati ya, baunya bisa agak aneh. Fermentasi ini bikin nutrisinya makin kaya, tapi pastikan kamu tahan baunya dulu.

5. Toner Teh Hijau: Antioksidan Tinggi untuk Kulit Berjerawat

Toner teh hijau ini cocok banget buat kamu yang punya kulit sensitif atau rentan jerawat. Cara bikinnya juga super gampang.

Cara bikin:

  1. Didihkan air, lalu seduh satu kantong teh hijau selama 5–10 menit.

  2. Biarkan dingin sampai suhu ruang.

  3. Tuang ke botol kecil (spray bottle lebih enak), dan tambahkan sedikit aloe vera gel (opsional).

Cara pakai:
Gunakan seperti toner biasa atau semprotkan sebagai face mist saat kulit terasa kering atau iritasi.

Tips penyimpanan:
Karena ini produk DIY tanpa pengawet, simpan di kulkas dan habiskan dalam 5 hari. Jangan disimpan terlalu lama, ya.

FAQ: Cocok Buat Kulit Apa, Sih?

Banyak yang nanya, “Masker dan toner ini cocok buat kulit jenis apa?” Jawabannya: sebenarnya semua jenis kulit bisa coba. Tapi kamu tetap harus hati-hati kalau punya alergi terhadap bahan tertentu.

Tips aman sebelum pakai:
Lakukan patch test dulu. Oleskan sedikit bahan ke lengan bagian dalam, tunggu 1–2 jam. Kalau nggak ada reaksi seperti gatal, merah, atau perih, berarti kemungkinan aman buat wajah.

Kalau setelah pemakaian kamu merasa kulit jadi makin sensitif atau malah iritasi, segera hentikan pemakaian dan jangan dipaksa lanjut.

Intinya... Gak Perlu Mahal Buat Glowing

Nah, itu dia lima resep DIY skincare ala Korea yang bisa kamu coba di rumah. Semuanya berbahan alami, gampang dibuat, dan nggak bikin dompet nangis. Tapi ingat, meskipun bahannya alami, tetap harus dipakai dengan bijak dan nggak berlebihan, ya.

Kalau kamu suka artikel ini dan pengen lebih banyak tips skincare murah meriah lainnya, jangan lupa share ke teman kamu. Selamat mencoba dan semoga kulitmu makin kinclong tiap hari!



Coba lihat foto di bawah ini. Yup! Itu adalah meja kerja aku di rumah. Di meja inilah aku banyak menghabiskan waktu setiap hari. Mulai dari, nyari ide, ngonten, nulis, nonton, dll.

Insto dry eyes di atas meja kerja

Kalau kalian perhatikan foto meja kerja aku di atas, kalian akan satu kotak Insto Dry Eyes di bawah layar (monitor) komputerku. Aku tegaskan, itu bukan sekedar pajangan atau buat promosi, tapi emang sengaja aku sediain untuk mengantisipasi supaya mata nggak kering dan untuk mengatasi kalau aku mengalami gejala mata kering.

Bisa dibilang 90% yang aku kerjakan mengharuskan aku untuk menatap layar komputer atau layar hp. Jadi, wajar kalau aku sering bgante merasakan yang namanya, mata tiba-tiba perih, sepet, gatel, penglihatan buram (blur), atau kadang kayak ada pasirnya setelah kerja, scroll TikTok, atau atau setelah binge-watch drama kesayangan.

Kalian yang pernah ngalamin hal yang sama seperti yang aku alami di atas mungkin menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang biasa aja, karena biasanya emang bisa hilang dengan sendirinya setelah kita mengedip-ngedipkan mata.

But, jangan salah! Dan, berbagai gejala di atas jangan dianggap remeh. Karena bisa jadi itu adalah tanda-tanda mata kamu mulai kering. Kalau terus-menerus dibiarin, lama-lama mata kering bisa menyebabkan efek jangka panjang pada kesehatan mata kita.

Awalnya saya juga nggak tahu kalau, menatap layar lama-lama itu bakal mengakibatkan mata jadi kering dan bikin timbul berbagai gejala mata kering.

Nyatanya, ada banyak kegiatan kita sehari-hari yang sebenarnya tanpa kita sadari bisa bikin mata kita kering seperti halnya karena terlalu lama menatap layar hp, terlalu lama nonton TV, atau terlalu lama bekerja dengan komputer.

Meskipun di luar sana ada banyak kebiasaan kita sehari-hari yang bisa bikin mata kering, tapi menurutku 7 hal ini adalah kebiasaan yang seringkali tidak kita sadari dan justru bisa bikin mata jadi kering.

Semua wanita, aku rasa cukup tau banget kalau pakai sunscreen itu penting banget. Tapi tahukah kamu? Salah pakai sunscreen justru bisa bikin kulit makin bermasalah—mulai dari kusam, jerawatan, sampai berminyak banget. Sayang banget, kan, padahal niatnya mau lindungi kulit, eh malah bikin breakout.

Nah, buat kamu yang masih pemula dalam urusan sunscreen, atau bahkan udah rutin pakai tapi kok hasilnya belum maksimal, bisa jadi kamu masih melakukan salah satu dari lima kesalahan besar ini. Yuk, kita bahas satu per satu biar kulitmu makin sehat dan glowing maksimal!

1. Pakai Sunscreen Terlalu Sedikit

Kesalahan klasik yang masih sering banget terjadi: pakai sunscreen kebanyakan cuma “seujung jari”, bahkan kadang cuma dioles tipis kayak pakai toner. Padahal, sunscreen itu perlu takaran yang cukup buat bisa bekerja optimal.

Takaran yang benar: dua ruas jari untuk wajah dan leher. Yes, sebanyak itu! Jangan takut terlihat “dempul” duluan, karena kalau kamu pakainya cukup, hasilnya justru jauh lebih bagus.

Tipsnya: totol-totol dulu sunscreen ke seluruh wajah dan leher (kayak titik-titik kecil), baru deh diratakan sambil dipijat lembut. Nggak perlu takut lengket atau greasy, karena sekarang banyak sunscreen yang ringan dan cepat meresap kok!

2. Langsung Keluar Rumah Setelah Pakai Sunscreen

Habis pakai sunscreen terus langsung gas keluar rumah? Wah, ini juga salah satu kesalahan fatal, terutama buat kamu yang pakai chemical sunscreen.

Kenapa? Karena chemical sunscreen butuh waktu sekitar 15 menit untuk meresap dan aktif di kulit. Kalau langsung kena sinar matahari, perlindungannya belum optimal. Jadi, sebaiknya tunggu dulu ya, sekitar 15 menit di dalam rumah sebelum mulai aktivitas outdoor.

Kecuali kamu pakai physical sunscreen, yang bekerja secara langsung karena kandungannya duduk di permukaan kulit. Tapi ya itu, biasanya physical sunscreen suka ninggalin white cast alias efek putih di wajah. Makanya sekarang banyak yang suka pakai hybrid atau chemical sunscreen karena teksturnya lebih ringan dan cepat menyerap.

3. Nggak Reapply Sunscreen Sepanjang Hari

Ini juga nih, sering diremehkan padahal super penting: reapply sunscreen. Banyak orang mikir, “Kan udah pakai pagi-pagi, ngapain harus reapply?” Padahal kenyataannya, sunscreen cuma bertahan sekitar 3–4 jam.

Jadi kalau kamu kerja dari pagi sampai sore, minimal butuh reapply dua sampai tiga kali dalam sehari. Terutama kalau kamu banyak aktivitas outdoor, berkeringat, atau sering terpapar sinar matahari langsung.

Solusi praktisnya: pakai sunscreen spray buat reapply. Tinggal semprot, beres! Tapi jangan lupa, kocok dulu botolnya sebelum pakai biar kandungannya tercampur rata. Pilih yang sudah punya SPF 50+ dan PA++++ untuk perlindungan maksimal dari UVA, UVB, hingga blue light dan polusi.

Buat kamu yang aktif olahraga outdoor—main basket, lari, atau badminton—sunscreen spray ini wajib banget dibawa. Pilih yang waterproof dan sweatproof ya, supaya tahan lama meskipun kamu keringatan.

4. Pakai Sunscreen Spray Sebagai Sunscreen Utama

Meskipun sunscreen spray itu praktis banget buat reapply, tapi jangan jadikan dia sebagai sunscreen utama di pagi hari. Sunscreen spray hanya pelengkap, bukan base utama.

Gunakan sunscreen berbentuk lotion, cream, atau gel sebagai dasar utama setiap pagi. Kenapa? Karena teksturnya lebih tebal dan coverage-nya lebih merata, jadi bisa kasih perlindungan maksimal.

Kalau kamu takut sunscreen yang creamy itu berat atau lengket, tenang aja. Sekarang udah banyak sunscreen dengan tekstur ringan, cepat meresap, dan nggak ninggalin white cast. Contohnya yang aku suka banget: Sunbrella Watery Sunscreen dan Sunbrella Daily Defense Sunscreen Serum dari YOU.

Watery sunscreen-nya punya tekstur lotion ringan tapi tetap terasa lembap, dan cocok untuk kulit sensitif dan berjerawat. Kandungannya juga oke banget: ada 5 jenis ceramide, SIM White 377 untuk bantu samarkan bekas jerawat, dan Ectoin buat perlindungan kulit ekstra.

Sementara Daily Defense Serum punya kandungan 9 jenis hyaluronic acid, bikin kulit terasa lembap tapi tetap ringan. SPF-nya memang “cuma” 30, tapi untuk dipakai di rumah aja itu udah cukup banget.

5. Simpan Sunscreen di Tempat Panas

Terakhir tapi nggak kalah penting—cara kamu menyimpan sunscreen. Banyak yang nggak sadar, nyimpen sunscreen di tempat panas bisa merusak kualitasnya.

Contohnya: ditinggal di dalam mobil, di dashboard, di dalam jok motor, atau di tempat yang kena sinar matahari langsung. Panasnya bisa mengubah struktur kandungan sunscreen dan bikin perlindungannya nggak efektif lagi.

Simpan sunscreen di tempat sejuk, teduh, dan jauh dari paparan sinar matahari langsung. Jangan juga simpan di tempat terlalu dingin kayak kulkas ya. Suhu ruang yang stabil adalah yang terbaik.

Rekomendasi Sunscreen YOU yang Cocok Buat Berbagai Kebutuhan

Kalau kamu masih bingung mau pilih sunscreen yang mana, berikut empat rekomendasi sunscreen dari YOU yang sudah aku coba sendiri:

Sunbrella Watery Sunscreen (SPF 50+ PA++++)

๐ŸŒž Full protection dari UVA, UVB, blue light, dan polusi

๐Ÿ’ง Tekstur lotion ringan, cepat meresap

๐Ÿ’– Cocok untuk kulit berjerawat dan sensitif

Cek Harganya di Shopee

Sunbrella Daily Defense Sunscreen Serum (SPF 30 PA+++)

๐Ÿ  Ideal untuk penggunaan harian di rumah

๐Ÿ’ฆ Melembapkan dengan 9 jenis hyaluronic acid

๐Ÿƒ Ringan, nyaman, dan cocok untuk semua jenis kulit

Cek Harga di Shopee

Sunbrella Triple UV Elixir Sunscreen (SPF 50+ PA++++)

❄️ Ada efek dingin (cooling sensation) saat dipakai

๐Ÿ’š Mengandung zinc PCA, Centella Asiatica, dan Witch Hazel

๐Ÿงด Cocok buat kulit berminyak dan acne-prone

Cek harganya di Shopee

Sunbrella Outdoor Sunscreen Spray (SPF 50+ PA++++)

๐Ÿƒ‍♀️ Praktis untuk aktivitas luar ruangan

๐Ÿ’ช Tahan keringat dan air (waterproof & sweatproof)

☁️ Ringan dan ada sensasi adem saat disemprotkan


Kesimpulan: Sunscreen Itu Wajib, Tapi Harus Dipakai dengan Benar!

Intinya, sunscreen itu bukan cuma pelengkap skincare. Dia adalah garis pertahanan utama kulit kamu dari sinar matahari, polusi, dan efek penuaan dini. Tapi supaya hasilnya maksimal, kamu juga harus pakai dengan cara yang benar.

Mulai dari takaran, waktu penggunaan, reapply secara rutin, hingga penyimpanannya—semuanya penting. Jangan sampai salah langkah, ya! Dan yang paling penting: temukan sunscreen yang cocok di kulit kamu. Kalau udah cocok, udah deh... nggak perlu gonta-ganti lagi.

Semangat buat kamu yang lagi berjuang merawat kulit! Kulit berjerawat pun tetap butuh sunscreen. Jangan takut breakout kalau kamu sudah nemu formula yang pas. Yuk, mulai hari ini lebih bijak dan konsisten dalam pakai sunscreen. Kulit glowing dan sehat, bukan cuma impian!

Postingan Lama Beranda

ABOUT ME

Mocantik [Mau Cantik] adalah blog yang saya buat yang untuk menginspirasi dan mengedukasi wanita di dunia tentang makna kecantikan yang sebenarnya, jadi.. temani saya berbagi yaa..

POPULAR POSTS

  • Terlihat Sepele, Tapi 7 Kebiasaan Ini Diam-Diam Bisa Bikin Mata Kamu Kering Parah
    Coba lihat foto di bawah ini. Yup! Itu adalah meja kerja aku di rumah. Di meja inilah aku banyak menghabiskan waktu setiap hari. Mulai dari...
  • 5 Kesalahan Pakai Sunscreen yang Bikin Kulit Makin Berminyak, Kusam, dan Berjerawat
    Semua wanita, aku rasa cukup tau banget kalau pakai sunscreen itu penting banget. Tapi tahukah kamu? Salah pakai sunscreen justru bisa bikin...
  • 5 Rahasia Glowing ala Cewek Korea, Cuma Modal Bahan Rumahan!
    Pernah nggak sih kamu merasa udah keluar banyak uang buat skincare, tapi kulit tetap aja kusam, kering, atau malah makin bermasalah? Atau ka...
  • Review Urban Lip Cream Matte Implora, Lip Cream Ringan Pilihanku
    Saya selalu merasa lipstik bukanlah bagian dari diri saya saya lebih nyaman dengan wajah yang polos tanpa riasan. Bahkan ketika teman-teman...
  • Review Implora Urban Eyeshadow Palette, Warna Intens dan Tahan Lama
    Kalau ngomongin makeup, eyeshadow jadi salah satu item wajib buat bikin tampilan mata makin on point. Nah, buat kamu yang lagi nyari eyesha...
  • Manfaat Imunisasi Pada Anak
    Imunisasi adalah suatu upaya yang dilakukan oleh tenaga kesehatan untuk memberikan kekebalan yang spesifik kepada bayi dan anak balita terha...

Arsip Blog

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Copyright © Kinsley Theme. Designed by OddThemes